Logo

SEHATI UNTUK MAJU

SEHATI UNTUK MAJU

Kemajuan dunia luar biasa, baik yang jahat maupun yang baik berlomba untuk maju. Siapa yang tidak mau maju tidak akan mendapat bagian kenikmatan dunia ini.
    Orang-orang yang tidak maju ditandai dengan beberapa “penyakit“ antara lain sebagai berikut : TBC  (Tidak Bisa Computer);  ASMA  (Asal Masuk), kerja bukan sebagai panggilan tetapi sekedar kewajiban; DM (Dasar Malas), yang dilakukan adalah 4N (Ngopi, Ngelencer, Ngantor,  Ngantuk).
    Di dunia ini hanya ada 3 (tiga) macam orang yang ditandai dengan abjad ABC : A adalah orang yang Antusias, B adalah orang Biasa dan C adalah orang yang Cuek Bebek.
    
    Meraih kemajuan sangat dipengaruhi oleh : karakter pribadi, etos kerja dan iman. Bila dalam satu tim harus ditambah kesehatian.  Kenapa iman? Karena iman adalah motivasi yang menjadi dasar dari segala kesuksesan dan langkah awal dalam mengubah impian menjadi kenyataan.
    Gideon dipilih Tuhan untuk memimpin umat Israel berperang melawan bangsa Midian.Ia mengumpulkan rakyatnya 32.000 orang tetapi setelah diseleksi tinggal 10.000 orang. Tuhan perintahkan agar diperkecil lagi dengan cara orang banyak itu disuruh turun minum air. Ternyata yang minum dengan cara wajar membawa air ke tangannya lalu dihirup tinggal 300 orang. Dan Tuhan menyatakan cukup dengan jumlah itu untuk maju berperang.

    SEHATI UNTUK MAJU  harus memperhatikan hal-hal berikut :

1. THE POWER OF GOD
    Ketaatan terhadap perintah Tuhan harus berada diatas segalanya walaupun secara akal sulit untuk diterjemahkan. Bagaimana mungkin kekuatan tentara Midian yang hebat hanya akan dihadapi dengan 300 orang? Gideon menuruti apa yang diperintahkan Tuhan karena mau dituntun step by step namun pasti kemenangan ada dipihaknya. Persaingan di dunia bisnis ibarat berada di medan peperangan. Siapa yang bisa memberikan yang terbaik, bermutu dan murah akan bisa merebut pasaran. Rumah Sakit tidak terlepas dari persaingan untuk memberi layanan yang terbaik. Kita kedepankan KASIH lebih dari yang lain karena hal ini akan menjadi unggulan dan ikon yang tidak tertandingi.

2. THE POWER OF PARTNERSHIP
       Tuhan ternyata tidak minta jumlah banyak tetapi kekuatan banyak. Karena Tuhan bisa memakai dua orang saja untuk menghasilkan hal-hal  besar :
-    Wright bersaudara adalah perancang pesawat terbang, sehingga hari ini kita bisa menjelajahi udara.
-    Jerry Yang dan David Filo mendirikan Yahoo, demikian juga Sergey Brin dan Larry Page mendirikan Google.
-    P.K.Ojong ( alm) dan Jacob Oetama mendirikan KOMPAS yang memiliki anak-anak perusahaan yang berkembang-kembang.
    Kesetiakawanan dan kesehatian adalah kunci kemajuan bukan sebaliknya melihat orang lain yang lebih unggul kita anggap sebagai musuh yang harus disingkirkan, diberi kedudukan yang “tidak enak”. Orang yang takut bersaing adalah ciri dari orang yang ilmunya mandeg, karena merasa aman di zona nyaman.

TEAM membutuhkan kesehatian, kesetiakawanan dan komitmen untuk maju bersama. TEAM adalah : Together Everyone Achieves More.  Budayakan the power of partnership di lingkungan kita, maka akan terjadi kemajuan yang luar biasa.

3. MOTIVASI DIRI
    Motivasi mengandalkan pertanyaan : Mengapa? bukan untuk Apa? Gideon memiliki motivasi diri yang kuat, karena baginya memimpin umat adalah panggilan Tuhan. Walaupun diperkecil hanya dengan 300 orang, Gideon tetap taat dan setia melaksanakan perintah Tuhan itu.
    Andrew S. Carnegie, seorang pengusaha terkenal A.S kelahiran Skotlandia menulis demikian : “Orang yang tidak bisa memotivasi dirinya sendiri akan berada pada level rata-rata, tidak peduli bagaimana mengesankannya dengan bakatnya yang lain“
    Tiga ratus orang terpilih karena memiliki motivasi diri yang benar, minum air dengan cara yang wajar. Tuhan memilih orang yang berani berbeda tetapi bukan yang aneh-aneh. Apakah Anda memiliki motivasi diri yang benar di hadapan Tuhan dan dalam pelayanan kepada sesama ?

4. BERPIKIR POSITIP DALAM TUHAN
    Gideon berpikir positip, tidak takut sedikitpun dengan tentaranya yang cuma 300 orang. Karena pikiran positipnya berkata bahwa bersama Tuhan, siapa takut? Di negeri kita anak-anak sejak kecil sudah diajar untuk berpikir negatip. Melihat perbedaan bukan dimaknai sebagai kemajemukan tetapi sebagai lawan atau pesaing yang harus dilenyapkan.     Rumah gelap yang lama tidak dihuni orang, langsung dikatakan angker, bau mistis. Orang yang berani berpikir positif, orang itu menggunakan otak kreatifnya, tetapi yang berpikir negatif akan menggunakan otak ketiganya (otak reptilia), yang bekerja lebih banyak menggunakan instingnya. (Riset ilmuwan  Robert Ornstein dan Roger Sperry tentang fungsi otak ).
    George Bernard Shaw, sastrawan Inggris yang jenius berkata : ”Kemajuan mustahil tanpa perubahan, dan mereka yang tidak bisa mengubah pikirannya tidak bisa mengubah apapun”

    Sejarah  masa lalu RS.Panti Wilasa II (sekarang RS. Panti Wilasa "Dr Cipto") sangat mengenaskan : Banjir, gelap, kumuh, dan tidak menarik orang untuk berobat ke sana. Tetapi berkat pertolongan Tuhan, RS Panti Wilasa “Dr.Cipto” bangkit kembali dan berhias cantik menarik. Di usianya yang ke 62 tahun, RS ini justru ingin menyejajarkan diri dengan RS-RS lain di kota Semarang tercinta ini. Mindset kita harus diubah bukan bekerja sendiri-sendiri tetapi mari bekerja dengan SEHATI UNTUK MAJU.
    Dunia selalu berubah. Bila kita selalu memakai cara-cara ”kemarin” tanpa evaluasi dan berpikir  negatif, maka  kita akan menjadi RS yang “ketinggalan kereta”. Berpikirlah positif, kreatif dan inovatif.

SELAMAT ULANG TAHUN KE 62. BERSAMA YESUS KITA SEHATI UNTUK MAJU.         
   
{ Oleh : Pdt.Em.Andreas Gunawan Pr, STh adalah Pendeta Jemaat GKI Beringin Semarang }

* Dimuat dalam Majalah Kasih Edisi 29 ( JANUARI - MARET 2012 )

Tentang Penulis

Patricia Putri

patricia putri

Prev BERKARYA BAGI SESAMA
Next BUAH NAGA BUAH EKSOTIS KAYA GIZI

Tinggalkan Komentar